Hari Pahlawan Jadi Momentum, Pengukuhan Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKHNSI Periode 2024-2029 di Kota Bekasi – Jawa Barat
Jakarta, TKBM News — Dewan Pengurus Pusat (DPP), Persatuan Konsultan Hukum Nusantara Sakti Indonesia (PKHNSI) periode 2024-2029 secara resmi di kukuhkan pada 10 November 2024, bertempat di Kota Bekasi, Jawa Barat.
Acara ini bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan, yang memberikan makna mendalam bagi PKHNSI dalam mengokohkan komitmennya terhadap sistem hukum yang adil dan transparan di Indonesia.
Ketua Umum PKHNSI, Muhammad Iqbal AMD.T, dalam sambutannya menyatakan bahwa organisasi ini didirikan untuk melawan dampak negatif mafia hukum yang merugikan masyarakat. PKHNSI bertekad untuk mendorong terciptanya sistem hukum yang bersih, jujur, dan berintegritas. Sebagai wadah bagi konsultan hukum,
PKHNSI memiliki tujuan untuk memperkuat peran anggotanya dalam melindungi hak-hak masyarakat serta mendukung pembangunan tata kelola hukum yang lebih baik.
Dalam acara tersebut, pengurus DPP PKHNSI juga menyampaikan visi dan misi mereka untuk lima tahun ke depan. Salah satunya adalah memperkuat kesadaran hukum di kalangan masyarakat dan menekankan pentingnya pemahaman hukum sebagai dasar pembangunan bangsa yang beradab. PKHNSI juga berkomitmen untuk melawan praktik korupsi serta pelanggaran hukum lainnya yang merugikan berbagai pihak.
PKHNSI akan meluncurkan sejumlah program strategis dalam kolaborasi dengan pemerintahan Presiden Prabowo, dengan fokus pada pemberantasan korupsi dan pelanggaran hukum di berbagai sektor. Dengan mengedepankan integritas dan keahlian anggotanya, PKHNSI optimis dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menciptakan tatanan hukum yang lebih transparan dan adil.
Pemilihan tanggal 10 November sebagai hari pengukuhan, yang bertepatan dengan Hari Pahlawan, memiliki makna khusus bagi PKHNSI. Hal ini dimaksudkan untuk mengingatkan kita pada perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan bangsa. PKHNSI berharap dapat meneruskan semangat juang tersebut dalam setiap langkah perjuangan mereka, khususnya dalam memperjuangkan keadilan hukum di Indonesia.
Abdul Rohman, SPd, selaku ketua panitia acara, berharap agar PKHNSI dapat memberikan kontribusi besar dalam membangun Indonesia yang lebih adil dan merata. “Kami berharap PKHNSI dapat menjadi motor penggerak perubahan menuju Indonesia yang bebas dari korupsi, bersih, dan memberikan perlindungan hukum bagi seluruh masyarakat. Maju terus pantang mundur untuk membela kebenaran dan mewujudkan keadilan bagi semua,” ujarnya.
Dengan semangat tersebut, PKHNSI mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung visi bersama dalam membangun Indonesia Emas, Indonesia yang bebas dari kejahatan hukum dan korupsi. Kolaborasi antara konsultan hukum yang kompeten dan masyarakat yang sadar hukum diharapkan dapat memperkuat keberlangsungan demokrasi yang bersih dan adil di Indonesia.